Jumat, 13 Oktober 2017

JURUS KAYA: Kerajinan dari Koran bekas bernilai jutaan Rupiah


JURUS KAYA: Kerajinan dari Koran bekas bernilai jutaan Rupiah

Proses menghasilkan miniatur yang berasal dari kertas tidak terlalu rumit. Setelah kertas kertas itu dipotong dan digulung menjadi bentuk
sebuah tongkat. Dari gulungan kecil koran yang lebih tua maka ada beberapa jenis miniatur. Sesuai dengan salah satunya
Warga tersebut, Wisnu Broto, pembuatan mini limbah surat kabar ini berawal dari kreativitas warga. Hasilnya adalah
menarik dan menghasilkan setelah eksperimen. SUBANG - Kertas bekas untuk beberapa individu dianggap sebagai sesuatu, tapi bukan untuk barangnya
pembayar pajak yang dibangun di Lapas Subang, Jawa Barat. Dengan tangan inovatif, limbah surat kabar diubah menjadi unik dan menarik
kerajinan tangan yang memiliki harga finansial tinggi. Wow, Kaus Kaki Boneka Loh Jadi Lucu "Setiap satu mobil mini butuh tiga sampai lima tua
koran, dan untuk membuat rumah yang lebih besar seperti rumah gadang dibutuhkan hingga 20 surat kabar, "kata Wisnu. BERITA TERKAIT + BISNIS
INSPIRASI: Tinggalkan Galangan Kapal, Orang Ini Berhasil pada Budidaya Kelinci Pelaku Subang menundukkan menstruasi mereka dengan mengasah
imajinasi untuk membuat miniatur. Salah satu pesawat tempur adalah ukuran kapal berukuran 100 sentimeter 40 sentimeter yang luas dan panjang. Tidak hanya
Mobil mini kodok mobil, sepeda sampai Rumah Gadang terbuat dari limbah kertas. Rencana ketrampilan yang dilakukan dengan narapidana
penjara Subang telah dilakukan untuk waktu yang sangat lama. Tapi untuk kreativitas memodifikasi limbah kertas beberapa bulan,
baru saja selesai Untuk promosi, individu yang ditargetkan menjual kecerdikan mereka kepada para pekerja untuk menghadiri pameran. Setiap
Kecilnya limbah kertas berasal dari Rp50 ribu sampai Rp1 juta berdasarkan ukuran dan tingkat kesulitan. (Rai).Baca juga: harga plakat

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Bisnis Kerajinan Masih Hadapai Berbagai Masalah

Bisnis Kerajinan Masih Hadapai Berbagai Masalah Bupati Pekalongan Amat Antono, menyukai semua upaya yang dilakukan dalam membantu p...